Berbagi Itu Indah, Indahnya Jika Kita Bisa Berbagi Dalam Hal Kebaikan

Tempat dimana saya berbagi ilmu dan pengalaman, Semoga bermanfaat untuk kita semua.

Breaking

Post Top Ad

Your Ad Spot

Selasa, 28 April 2020

Manajemen Sumber Daya Manusia: Pengertian, Fungsi, Tujuan

Manajemen sumber daya manusia atau SDM adalah salah satu fungsi dalam sebuah organisasi atau perusahaan yang fokus pada kegiatan rekrutmen, pengelolaan, dan pengarahan untuk orang-orang yang bekerja dalam perusahaan tersebut.
Lebih detailnya, sumber daya manusia (SDM) sering digunakan untuk menggambarkan orang-orang yang bekerja untuk perusahaan atau organisasi yang bertanggung jawab mengelola sumber daya yang berhubungan dengan karyawan.
Divisi HR (human resources) yang mengelola manajemen SDM ini akan menyediakan pengetahuan (tentang perusahaan), peralatan yang dibutuhkan, pelatihan, layanan administrasi, pembinaan, saran hukum, serta pengawasan dan manajemen talenta. Semua hal tersebut dibutuhkan demi mencapai tujuan perusahaan.

Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM)


Mungkin kita masih sering bertanya-tanya, apa yang dimaksud dengan manajemen sumber daya manusia (SDM)? 
Pengertian manajemen SDM adalah proses dan upaya untuk merekrut, mengembangkan, memotivasi, serta melakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap sumber daya manusia (SDM) yang dibutuhkan perusahaan dalam mencapai tujuan perusahaan.
Manajemen sumber daya manusia adalah ilmu untuk mengatur hubungan dan peran tenaga kerja secara efisien dan efektif untuk mencapai tujuan perusahaan.
Penerapannya secara nyata meliputi implementasi perencanaan, penyusunan karyawan, pengelolaan karir, pengembangan karyawan, evaluasi kinerja, dan hubungan ketenagakerjaan. Pada dasarnya, manajemen SDM melibatkan kebijakan dan keputusan yang berpengaruh terhadap karyawan atau tenaga kerja.

Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia


Mengacu pada pengertian manajemen SDM, hal ini berkaitan erat dengan pengaturan tenaga kerja dalam perusahaan. Ada beberapa fungsi dari manajemen sumber daya manusia. Berikut di antaranya.

1. Staffing atau mengatur keanggotaan

Dengan adanya manajemen sumber daya manusia, maka akan terbentuk perencanaan yang baik terkait staffing atau seleksi tenaga kerja yang disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan.
Staffing atau mengatur keanggotaan, dalam fungsi ini ada memiliki tiga kegiatan, yaitu perencanaan, penarikan, juga proses seleksi.
Semakin besar perusahaan, maka semakin banyak pula sumber daya manusia yang dibutuhkan. Inilah yang membuat manajemen sumber daya manusia berfungsi menyediakan, menyaring, memilih SDM yang akan bergabung dalam perusahaan.
Fungsi manajemen sumber daya manusia yang satu ini, yaitu untuk menentukan kualitas sumber daya manusia dalam perusahaan.
Demi mendapatkan tenaga kerja yang sesuai dengan kriteria, maka divisi HR biasanya melakukan serangkaian kegiatan seperti wawancara, tes keahlian, dan menyelidiki latar belakang orang tersebut.

2. Perfomance evaluation atau evaluasi SDM

Seorang manajer atau supervisor akan bertanggung jawab untuk melakukan evaluasi terhadap SDM atau tenaga kerja. Dengan adanya manajemen sumber daya manusia, maka dapat memberikan penilaian terhadap kinerja anggota dan memastikan masing-masing tenaga kerja melakukan tanggung jawab pekerjaannya.
Manajemen sumber daya manusia juga mempunyai fungsi performance evaluation atau evaluasi. Evaluasi di sini termasuk dalam melakukan pelatihan dan juga penilaian.
Biasanya, divisi HR akan memberikan pelatihan terhadap para karyawan dan memastikan mereka mendapat evaluasi atau penilaian terhadap performance mereka.
Selain terhadap karyawan, divisi HR juga harus melatih para manajer atau supervisor untuk membuat standar kinerja yang dinilai baik dan membuat sebuah penilaian dengan akurat.

3. Reward atau kompensasi

Manajemen sumber daya manusia juga berkaitan dengan koordinasi pemberian reward atau kompensasi untuk tenaga kerja. Manajer memiliki tanggung jawab untuk mengembangkan struktur penggajian yang baik. Hal ini berkaitan dengan kesesuaian antara pembayaran dengan manfaat yang diberikan dari tenaga kerja.
Fungsi manajemen sumber daya manusia yang satu ini berurusan dengan reward akan kinerja yang telah dilakukan oleh para karyawan. Divisi HR memiliki tugas untuk membuat perkembangan atas struktur gaji yang baik, sementara pihak manajer memiliki tugas memberikan evaluasi kinerja untuk penentuan gaji yang akan diterima karyawan yang bersangkutan.
Divisi HR juga harus memastikan pemberian reward atau kompensasi meliputi gaji pokok, bonus, asuransi kesehatan, jatah cuti, dan lain sebagainya terhadap karyawan atau SDM sesuai dengan keputusan yang dibuat.

4. Training and development atau pelatihan dan pengembangan

Manajemen sumber daya manusia juga berperan untuk memberikan pelatihan dan pengarahan yang baik terhadap karyawan atau tenaga kerja.
Untuk itu, divisi HR bertanggung jawab untuk membantu pihak manajer dalam membuat program-program pelatihan baik untuk calon karyawan, karyawan baru, atau juga karyawan lama demi menghasilkan kinerja yang lebih berkualitas.
Divisi HR juga harus bisa menjadi penasehat yang akan memberi masukkan kepada pihak manajer, serta mencarikan solusi bila terjadi masalah selama proses pelatihan dan pengembangan.

5. Employee relations atau membangun relasi

Baiknya hubungan antara pemimpin perusahaan dan anggota perusahaan dapat mencegah adanya serikat pekerja seperti aksi mogok kerja, demonstrasi, dan permasalahan lainnya yang berkaitan dengan tenaga kerja.
Fungsi selanjutnya dari manajemen SDM adalah membangun relasi. Manajemen sumber daya manusia berperan penting dalammembangun relasi dengan karyawan, seperti melakukan negosiasi dengan pihak perserikatan pekerja.
Suatu bisnis atau perusahaan yang menerapkan manajemen SDM dengan baik maka dapat menghindari adanya permasalahan yang berkaitan dengan serikat pekerja.
Peran aktif divisi HR dalam mencari jalan persetujuan antara perusahaan dengan serikat pekerja, akan mengurangi datangnya keluhan dari pekerja. Kesimpulannya, divisi HR berperan penting dalam menjaga ikatan antara karyawan dengan serikat pekerja dan perusahaan.

6. Safety and health atau menciptakan kondisi yang aman dan sehat

Meskipun pengertian manajemen sumber daya manusia mengarah pada kepentingan untuk mengatur interaksi dengan tenaga kerja, namun dalam peranannya juga harus mementingkan tentang keselamatan kerja karyawan.
Keselamatan kerja karyawan juga sudah seharusnya menjadi prioritas seorang manajer karena akan berpengaruh terhadap kredibilitas perusahaan, sehingga manajer akan membuat serangkaian standar operasional prosedur kerja pada beberapa perusahaan yang berkaitan dengan produksi.
Manajemen SDM juga mempunyai fungsi sebagai pencipta kondisi yang aman dan sehat, yaitu menghindari hal-hal yang tidak diinginkan dan beresiko seperti kecelakaan yang dialami pekerja.
Divisi HR berperan penting dalam menjaga kondisi yang dapat membahayakan pekerja dan membuat program kesehatan untuk pekerja.

7. Personnel research atau mendalami masalah personal

Seorang manajer juga bertugas untuk menjaga efektivitas jalannya perusahaan melalui analisis terhadap permasalahan individu pekerja. Misalnya saja, yang berhubungan seperti keterlambatan kerja, ketidakhadiran, dan permasalahan lainnya yang bisa saja timbul karena ketidaknyamanan pekerja terhadap sistem perusahaan.
Dengan adanya personnel research atau analisis perilaku terhadap personal pekerja, maka dapat menghindari karyawan yang mengundurkan diri secara mendadak, karena hal tersebut bisa berpengaruh terhadap kegiatan dan kredibilitas perusahaan.

Tujuan Manajemen Sumber Daya Manusia


Nah, itulah beberapa fungsi dari manajemen SDM atau sumber daya manusia. Dengan mengetahui apa saja tujuan manajemen SDM pada suatu perusahaan, maka kita akan lebih mudah untuk mengetahui bagaimana bisa mencapai keberhasilannya. Agar lebih paham, berikut ini adalah beberapa tujuan dari manajemen sumber daya manusia.
  • Untuk mengembangkan efektivitas kerja sumber daya manusia di dalam suatu perusahaan atau organisasi.
  • Untuk memperbaiki dan menjaga kualitas tenaga kerja dalam suatu perusahaan atau organisasi, sehingga dapat memberikan kontribusi lebih.
  • Untuk menyeimbangkan antara tujuan masing-masing individu atau tenaga kerja dan menyelaraskannya dengan tujuan perusahaan.
  • Untuk membantu para manajer dalam mengelola seluruh tenaga kerja atau karyawan selaku sumber daya manusia dengan cara yang lebih efektif.
Itulah pengertian, fungsi, dan tujuan dari manajemen SDM. Keberhasilan manajemen SDM akan berpengaruh pula pada keberhasilan tujuan perusahaan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

Your Ad Spot